Rabu, 26 November 2008

Lima Sekawan Enid Blyton : Sebuah Kenangan Masa Kecil


Anda mungkin masih ingat dengan buku yang gambar sampulnya terpampang di atas. Sebuah buku petualangan anak-anak karya penulis anak-anak dari Inggris yang terkenal yaitu Enid Blyton. Buku ini ditulis sekitar tahun 1945-1950 ketika Inggris baru saja selesai dari horor Perang Dunia II. Buku ini menceritakan petualangan fiksi dari 4 orang anak-anak dan seekor anjingnya.
Nama tokoh dalam seri cerita Lima Sekawan adalah, George, Julian, Dick, Anne dan anjingnya yaitu Timmy.George adalah tokoh utama dalam cerita, seorang anak gadis yang tomboi dengan rambut pendek dan keberanian, sedangkan Julian adalah anak yanh paling tua dan paling bijaksana, Dick adalah adik Julian yang tidak sabaran, sedangkan Anne adalah anak yang paling kecil,paling lembut, paling cantik, dan paling cengeng .George adalah anak tunggal, dan ketiga tokoh yang lain adalah kakak adik. George adalah sepupu dari ketiganya, Julian, Dick dan Anne.Tidak bisa dipisahkan juga adalah Timmy, anjing kepunyaaan George yang merupakan anjing yang pintar dan pemberani.
Aku mengenal buku ini dan membacanya pertama kali ketika aku masuk SMP. Buku ini ada di di dalam koleksi Perpustaakan sekolahku di SMP Negeri I Muntilan, Magelang. Aku langsung tertarik begitu membaca salah satu serinya, kalau tidak salah seri pertama yang aku baca adalah seri Sirkus Misterius.Seterusnya aku membaca keseluruhan serinya, berjumlah 21 judul , aku sudah agak lupa keseluruhan judulnya , tapi beberapa yang akumasih ingat akan aku tuliskan :
JUDUL LIMA SEKAWAN :
1. Sirkus Mieterius
2. Minggat
3. Memburu Kereta Api Hantu
4. Pulau Harta
5. Rahasia Harta Karun
6. J0 anak Gelandangan
7. Rahasia di Pulau Kirrin
8. Lima Sekawan Berkelana
9. Lima Sekawan ke Sarang Penyelundup
10. Karang Setan
11. Melacak jejak rahasia
12. Menyamarkan Teman
13. Rawa Rahasia
14. Dalam Lorong Penculik
Cerita Lima sekawan dimulai dari sebuah liburan musim panas. Ke 4 anak tersebut dan anjingnya pergi berlibur, dan biasanya bentuk liburannya adalah berkemah. Sebuah liburan yang mengasyikkan, 4 orang anak yang berkemah di sebuah pulau, atau lahan pertanian yang jauh dari tempat tinggalnya. Aku membacanya sambil berimajinasi tentang bentuk perkemahan mereka dan suasana perkemahan mereka yang menyenangkan. Setelah beberapa hari berkemah, biasanya akan muncul sesuatu yang misterius yang harus mereka pecahkan.
Saat itu, ketika usia belasan, aku benar-benar sampai terbius dengan ceritanya. Yang membuat terbius adalah ketegangan ketika mereka berlima di kejar-kejar penjahat, juga cerita yang menarik, karena biarpun berpetualang tidak pernah lupa membawa makanan yang berlimpah. Petualangan tetapi juga penuh makanan. Aku masih ingat sampai sekarang, lemon jahe, keju, roti dan perbekalan lain yang berlimpah selama mereka berkemah.
Saat yang paling ditunggu adalah ketika mereka di ceritakan makan dengan nikmat perbekalan mereka. Ketika sekarang aku membaca Lima Sekawan, aku pernah coba bernostalgia dengan meminjam Lima Sekawan di PerPusDa, aku jadi tertawa geli sendiri. Dahulu ceritanya sangat menarik, sampai aku gak sabar untuk langsung membacanya sampai selasai, kadang sampai lupa makan saking semangatnya. Pulang sekolah langsung membaca Lima Sekawan. Ketegangan saat membaca Lima Sekawan sekarang tidak aku rasakan kembali, mungkin usiaku sudah dewasa, sudah geli membayangkan petualangan mereka.
Tetapi Lima Sekawan adalah benar-benar buku cerita yang menarik. Buku cerita yang membangkitkan imajinasi dan mampu menumbuhkan minat baca. Aku benar-benar beruntung ketika remaja dahulu sempat menikmati ketegangan petualangan mereka.
Buku yang Luar biasa bagi anak-anak....


2 komentar:

  1. Aq juga baca beberapa buku-nya Enid Blyton tapi kalo Lima Sekawan...hmmm...belum pernah sekali pun baca sampe tuntas :D tapi kalo buku anak-anak Pak Blyton lainnya...langsung habis dilahap :)

    BalasHapus
  2. aq mulai baca klas 5 SD, betul seru! wkt pelajaran nyuri2 baca, ketahuan guru, buku disita.
    Ada filmnya di tvri (1984an), jam 17.30, jd pas pulang ngaji....lari ngejar tayangan...di rumah tetangga (kami blm py tv)....cuma 15-20 menit nonton, keburu maghrib...dimatiin tv nya :-(
    Paling berkesan Memburu Kereta Api Hantu, sayang tdk smp kelar....akhirx jd railfun smp skrg.
    Aq ada kawan di smp 1 mntln, rumahnya blkg smp 1 mtln (lupa namax).
    Trus anom smp 1 jg, cv.gunungsari, jl.pemuda mtln.
    aq suka di mtln, ke c.asu, c.canggal, c.ngawen, renang ditikungan, makan kupat tahu, nonton film dibioskop yg dkt pasar....
    yg paling seru....mengejar cinta sampai srumbung.....

    BalasHapus